ABSTRAKSI: IMS (IP Multimedia Subsystem) yang melengkapi teknologi NGN (Next Generation Network) berbasis softswitch di design untuk membantu dalam meningkatkan pengguna, aplikasi baru dan layanan yang telah ada. Perbedaan tipe aplikasi memiliki harapan yang berbeda juga, sehingga menuntut QoS (Quality Of Service) yang baik juga. Aplikasi seperti video sangat sensitif terhadap delay dan jitter. Untuk mengatasinya dalam hal ini dibutuhkan suatu metoda yang protocol yang dapat mengontrol QoS. Diantaranya MPLS (Multi-Protocol Label Switching) dengan pengaplikasian metode Differentiated Service (DiffServ) yang dapat membedakan dan memperlakukan paket secara berbeda berdasarkan prioritas dari setiap layanan.
Dalam tugas akhir kali ini mengimplementasikan teknologi IMS menggunakan software Open IMS dengan layanan Internet Protocol Television (IPTV) dan Video On Demand (VoD), yang akan dilewatkan pada jaringan MPLS-Diffserv dengan menggunakan emulator jaringan, yaitu GNS3. Dari implementasi ini akan dianalisis dari tinjauan QoSnya antara lain delay, packet loss, jitter, throughput.
Dari pengujian dan analisis diperoleh hasil bahwa penggunaan MPLSDiffserv menghasilkan QoS yang lebih baik. Dilihat dari perbaikan delay, jitter , throughput, maupun packet loss. Metoda MPLS-Diffserv dapat menurunkan delay sebesar 41,7% dan 54,75% untuk layanan VoD dan IPTv, jitter sebesar 65,65% dan 59,17% untuk layanan VoD dan IPTv, packet loss sebesar 25,86% dan 22,98% untuk layanan VoD dan IPTv serta dapat menaikkan throughput sebesar 53,5% dan 71,84% untuk layanan VoD dan IPTv.Kata Kunci : MPLS, MPLS-Diffserv, IMS, QoS, IPTV, VoDABSTRACT: IMS (IP Multimedia Subsystem) that complements the NGN (Next Generation Network) based on softswitch is designed to assist in improving the user or users, new applications and services available. Different types of applications have different expectations as well, so as to demand better QoS (Quality Of Service) guarantees as well. Applications such as voice and video communication form are very sensitive to delay and jitter. To fix it needed a protocol that can control the QoS. Among them is MPLS (Multi Protocol Label Switching) with Differentiated Service (Diffserv) method which can distinguish and treat packets differently based on the priority of each service class.
In this final project implemented IMS technology using software Open IMS with IPTV and VoD services, which will be passed to the MPLS-Diffserv network used by network emulator, GNS3. From this implementation will be analyzed from a review of his Quality of Service include delay, packet loss, jitter, throughput at the client side.
From the testing and analysis results showed that the use of MPLS can produce a better QoS. Judging from the results of delay, jitter, throughput, and packet loss. Diffserv method can decrease delay until 41,7% and 54,75% for VoD and IPTv services, jitter until 65,65% and 59,17% for VoD and IPTv services, packet loss until 25,86% and 22,98% for VoD and IPTv services, and also can increase throughput until 53,5% and 71,84% for VoD and IPTv services.Keyword: MPLS, MPLS-Diffserv, IMS, QoS, IPTV, VoD