ABSTRAKSI: Perkembangan teknologi Next Generation Network menawarkan berbagai alternatif pengembangan yang ditujukan untuk lebih mengoptimalkan dan mengefisienkan penggunaan jaringan. IP Multimedia Subsystem (IMS) adalah arsitektur jaringan berbasis paket switch / IP yang didukung oleh protocol SIP dan mampu mongkonvergensikan komunikasi jaringan fixed dan mobile (fixed-mobile convergence) dengan menawarkan berbagai variasi layanan multimedia dan kemudahan baik pelayanan disisi operator maupun konsumen. Dispesifikasikan oleh Third Generation Partnership Project (3GPP/3GPP2) dan sekarang dikembangkan oleh badan standarisasi ETSI/TISPAN. Prinsip teknologi adalah mengatur session yang timbul untuk tiap layanan.
GSM sebagai teknologi selular yang memiliki jaringan terbesar didunia belum bisa secara langsung terkoneksi dengan jaringan IMS karena perbedaan basis teknologi antara ciricuit switch (CS) dan packet switch (PS). General Packet Radio Service (GPRS) merupakan langkah awal dari system komunikasi bebasis paket yang terintegrasi dengan sistem GSM ke suatu jaringan paket data (internet).
Dalam tugas akhir ini telah di implementasikan interworking antara jaringan WLAN dengan GPRS pada jaringan berbasis IMS. Pengujian dilakukan dengan menggunakan layanan IMS berupa Video call. Paket-paket dari pengguna GPRS diemulasikan oleh SGSNemulator. Baik pengguna jaringan GPRS dan WLAN melakukan registrasi ke IMS (P-CSCF dan HSS). Dari implementasi ini telah di analisis dari tinjauan Quality of Service–nya yaitu delay, packet loss, jitter, dan throughput terhadap jarak dan dengan atau tanpa background traffic.
Dari hasil pengujian dan analisa performansi sistem, didapat bahwa kualitas audio dan video yang didapatkan cukup dapat diterima. Nilai maksimal parameter QoS yaitu sebesar 21.3324 ms untuk delay, nilai maksimal packet loss sebesar 0.132%. Hasil yang diperoleh masih dibawah batas maksimum yang distandarkan ITU-T dan Cisco, maka disimpulkan sistem ini dapat berfungsi dengan baik.
Kata Kunci : IMS, GPRS,WLAN, SGSNemulator , QoSABSTRACT: Development of Next Generation Network technology to offer a variety of alternative development that is intended to further optimize the use of network and mengefisienkan. IP Multimedia Subsystem (IMS) network architecture is packet-based switch / IP protocol that is supported by SIP and convergence communication network capable of fixed and mobile (fixed-mobile Convergence) offers a variety of services and multimedia services with the ease of operator and consumer. Specified by the Third Generation Partnership Project (3GPP/3GPP2) and now developed by the standardization body ETSI / TISPAN. The principle of technology is set session that arise for each service.
GSM as a technology provider that has the largest network on earth can not directly connect to the IMS network as the basis for the differences between technology ciricuit switch (CS) and packet switch (PS). General Packet Radio Service (GPRS) is the first step of the communication system based package that is integrated with the GSM system to a packet data network (internet).
In the end of this task has been implemented in the interworking between the GPRS network with a WLAN network based on IMS. Tests carried out by using the IMS services such as Video call. Packets from the GPRS user have emulated by SGSNemulator. Both the user and the GPRS network to WLAN registration to the IMS (P-CSCF and HSS). Implementation of this has been the analysis of the Quality of Service review of the delay, packet loss, jitter, and throughput of the distance and with or without background traffic.
From the results of the testing and performance analysis system, acquired the audio and video quality that can be quite acceptable. Maximum value of the parameters of QoS that is 21.3324 ms for the delay, maximum packet loss rate of 0132%. Results are still below the maximum limit distandarkan ITU-T and Cisco, and concluded this system to function properly.
Keyword: IMS, GPRS,WLAN, SGSNemulator , QoS