Perencanaan dan Realisasi Carrier Recovery Pada QPSK

Arif Lineker

Informasi Dasar

90 kali
111040053
621.382 16
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Untuk mendapatkan sinyal informasi yang dikirimkan, pada penerima Quadrature Phase Shift Keying (QPSK) digunakan sistem deteksi koheren. Deteksi koheren merupakan proses untuk mengalikan sinyal masukan dengan sebuah gelombang pembawa referensi yang mempunyai fasa dan frekuensi yang sinkron terhadap sinyal masukan tersebut. Mekanisme deteksi koheren dicapai dengan penggunaan rangkaian carrier recovery. Fungsi carrier recovery adalah memulihkan sinyal pembawa yang mempunyai frekuensi dan fasa yang sama dengan sinyal pembawa aslinya dibagian modulator.
Pada tugas akhir ini direalisasikan sebuah perangkat carrier recovery pada penerima QPSK. Ada beberapa metode carrier recovery, salah satunya adalah adalah metode ‘Squaring Loop’. Cara kerja squaring loop adalah sinyal QPSK dipangkatkan empat, sehingga didapat komponen frekuensi dengan frekuensi sama dengan empat kali frekuensi carrier, disertai dengan hilangnya pengaruh sinyal informasi. Kemudian sinyal tersebut dilewatkan ke Band Pass Filter (BPF) untuk menekan frekuensi-frekuensi harmonisa. Untuk mengunci fasa sinyal keluaran BPF, maka sinyal keluaran BPF dilewatkan ke rangkaian Phase Locked Loop (PLL). Selanjutnya sinyal keluaran PLL dengan frekuensi empat kali frekuensi carrier yang stabil frekuensi dan fasanya, dilewatkan pada rangkaian pembagi empat dan DAC untuk mendapatkan sinyal carrier yang diinginkan.
Pengujian sistem carrier recovery tidak bisa dilakukan tanpa adanya bagian pengirim yang berupa modulator QPSK, dengan demikian pada tugas akhir ini juga direalisasikan modulator QPSK dengan laju data sebesar 64 kbps dan frekuensi carrier sebesar 640 kHz.
Dari hasil realisasi dan pengukuran dalam domain frekuensi, telah didapatkan sinyal keluaran modulator QPSK sesuai dengan teori yaitu memiliki efisiensi bandwidth sebesar 1 bps/Hz, walaupun keluaran dalam domain waktu belum sempurna karena belum adanya filter. Sistem carrier recovery bekerja kurang sempurna dibagian pemangkat empat dan BPF. Bagian carrier recovery yang lain, yaitu PLL, pembagi empat, dan DAC bekerja dengan baik saat diuji dengan masukan dari function generator.Kata Kunci : -ABSTRACT: Quadrature Phase Shift Keying (QPSK) receiver is used coherent detection system to get information signal which was sent in transmitter. Coherent detection is processing input signal with one carrier signal reference. Those reference signal have synchronous frequency and phase. Carrier recovery is implemented in coherent detection mechanism. Carrier recovery function is restoring carrier signal in receiver. So, those signal have same frequency and phase from its origin in modulator block.
This final project was realized carrier recovery tool in QPSK receiver. There was some carrier recovery methods, one of them was 'Squaring Loop' method. The way of Squaring Loop works is raising QPSK signal to double squarer, so it produces signal with four times carrier signal's frequency component. And information signal’s influence will be removed. Then Squaring Loop output signal will be passed in BPF to press its harmonizing frequency. To lock output signal phase, BPF output signal is passed to Phase Lock Loop block. So, PLL output signal has four times frequency component from carrier signal's frequency and stable frequency and phase. Then, PLL output will be passed into divider of four block to get desired carrier signal.
Carrier recovery's system testing cannot be implemented without QPSK modulator as transmitter block. So, this final project is also realizing QPSK modulator with 64 kbps bit rate and 640 kHz carrier frequency.
Realization and measurement process in frequency domain result that QPSK modulator output signal is appropriate with basic theory. QPSK modulator output signal has 1bps/Hz bandwidth efficient, although it is not perfect in time domain. It is caused by the absence of filter block. Carrier recovery system work less in double squarer and BPF. Another carrier recovery section, like PLL, divider of four, and DAC blocks work well if it's tested with function generator's signal output.Keyword: -

Subjek

Transmisi Telkom
 

Katalog

Perencanaan dan Realisasi Carrier Recovery Pada QPSK
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Arif Lineker
Perorangan
Bambang Sumajudin, Budi Prasetya
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2008

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini