ABSTRAKSI: Pada tugas akhir ini, diajukan perbandingan dua metoda pola transmisi paket data yaitu pola transmisi Optimal [1] dan pola transmisi Suboptimal [5] pada kanal fading nonselective pada jaringan wireless yang bertujuan untuk mendapatkan daya transmisi paket yang minimal dengan batasan delay dan paket loss.
Pada transmitter terdapat sebuah server yang mengatur jumlah paket yang diambil dari buffer transmitter dan jumlah paket yang dikirim dengan metoda pola transmisi dan mentransmitnya dengan daya tertentu dengan mengacu pada batasan delay dan batasan paket loss. Kanal dimodelkan sebagai delapan blok state yang membagi kanal ke dalam interval SNR dengan probabilitas steady state tertentu. Dalam kedua metoda digunakan sebuah aturan daya transmisi minimal yang optimal dengan batasan delay dan paket loss yang disesuaikan untuk setiap state kanal.
Pada aturan Optimal dipakai tiga threshold t1, t2, dan t3 sebagai parameter kontrol untuk jumlah paket yang diambil dari buffer dan ditransmisikan ke penerima. Sedangkan aturan Suboptimal berdasarkan pada tiga parameter kontrol, yaitu threshold kondisi kanal ha, threshold laju transmisi ra dan threshold ukuran buffer transmisi. Dengan menggunakan masing-masing threshold tersebut dengan nilai yang sesuai, dari kedua aturan didapatkan delay transmisi, daya transmisi dan paket loss pada tiap state kanal yang memenuhi batasan delay dan paket loss
Dari simulasi didapatkan daya minimal rata-rata untuk transmisi paket yang optimal dengan aturan Suboptimal mendekati aturan Optimal dan memenuhi batasan delay dan paket loss yang diijinkan.
Kata Kunci : paket loss, SNRABSTRACT: In this final assignment, it was simulated the comparison both of two methods i.e. Optimal transmission scheme [1] and Suboptimal transmission scheme [5]. The purpose of these two methods is to get the minimum transmission power for wireless data over channel fading.
At the transmitter, there is a server that organizes number of withdrawal packets from buffer and number of packets to transmit to receiver with certain power, which is appropriated with delay constraints and packet loss constraints. Channel is modeled as eight channel state by partitioning it into SNR intervals with certain steady state probability. Both of these methods use an optimal transmission power policy with delay constraints and packet loss constraints that is appropriated with the channel states.
Optimal Policy use three parameters t1, t2, and t3 as threshold for number of withdrawal packets and number of transmit packets. Meanwhile Suboptimal Policy uses three control parameters: a channel fading threshold ha, a transmission rate threshold ra and the buffer capacity threshold. Using those parameters with exact value, we found transmission delay, transmission power and packet loss for each of channel state.
From simulations, it was derived the minimum average power transmission with Suboptimal Policy close to Optimal Policy and achieved delay constraints and packet loss constraints.Keyword: packet loss, SNR