ABSTRAKSI: TELKOMFlexi merupakan layanan komunikasi wireless berbasis teknologi CDMA 2000 1x yang dikembangkan oleh Divisi Fixed Wireless Network PT.TELKOM. Dengan berbasis teknologi CDMA 2000 1x ini, maka dapat memberikan layanan suara dan data dengan rate hingga 153,6 kbps.
Pada Tugas Akhir ini membahas mengenai performansi CDMA 2000-1x di lingkungan bisnis area. Sebagai suatu sistem yang tergolong baru pengoperasiannya di PT. Telkom, sistem CDMA 2000-1x berpotensi memiliki kekurangan dalam perencanaan maupun pengoperasiannya. Salah satu masalah dalam TELKOMFlexi adalah drop call. Parameter yang akan dianalisis adalah link power budget, search window size, handover, dan signal strength pada wilayah dengan nilai drop call paling besar yang terjadi pada daerah bisnis area di Denpasar dengan melihat data tingkat drop call yang terjadi.
Dari hasil analisis data trafik originating dan terminating menunjukkan bahwa BTS yang mengalami dropp call tinggi adalah BTS Unggasan sebesar 2,054%, BTS Tampak Siring sebesar 2,968%, BTS Petang sebesar 2,036%, dan BTS Tegalalang sebesar 2,66%. Dari analisa link power budget, data statistik drop call, data handover, data F3000 dan search window penyebab drop call yang terjadi adalah karena adanya radius yang saling overlap antar BTS, overlapping SRCHWINA antar BTS, no frame, dan bad frame. Solusi yang ditawarkan adalah pembangunan repeater atau BTS baru di daerah yang menerima daya terima yang rendah, penurunan SRCH WIN A terhadap BTS Tampak Siring, Tegalalang, Petang dan Ungasan dari 6 (10 chip) menjadi 5 (7 chip) untuk mengurangi interferensi, dan untuk BTS Ungasan perlu dilakukan penurunan daya pancar BTS dari 40 dBm (10 Watt) menjadi 33,25 dBm (2,11 Watt) atau penurunan tilt antena dari 0 menjadi 1,336°.
Kata Kunci : ABSTRACT: TELKOMFLEXI is a service of wireless communications base on technology of CDMA 2000 1x developed by Fixed Wireless Network Division of PT.TELKOM. By this technology, it can give data and voice service by rate till 153,6 kbps.
At this final project, we study about CDMA 2000-1x performances in business area environment. As a system that new in its operation in PT Telkom, CDMA 2000-1x system have potency to have insufficient in the plan and also in its operation. One of the internal issues of TELKOMFLEXI is drop call. The parameters will be analyzed are link power budget, search window size, handover, and signal strength at the biggest drop call region that happened at business area in Denpasar by looking the grade of drop call data.
From traffic originating data and terminating analyze result indicate that BTS which have high drop call are BTS Unggasan with percentage equal to 2,054%, BTS Tampak Siring with percentage equal to 2,968%, BTS Petang with percentage equal to 2,036%, and BTS Tegalalang with percentage equal to 2,66%. From analysis of link power budget, statistical of drop call, data handover, data F3000, and search window, drop call are caused by overlap radius between BTS, overlapping SRCHWINA between BTS, no frame, and bad frame. The solution that offered are development of repeater or New BTS in district that accepting low power receive, the decrease of SRCH WIN A to BTS Tampak Siring, Tegalalang, Petang and Ungasan from 6 (10 chip) become 5 (7 chip) to decrease interference, and for BTS Ungasan need conducted degradation of power transmit of BTS from 40 dBm ( 10 Watt) becoming 33,25 dBm ( 2,11 Watt) or degradation of tilt antenna from 0 becoming 1,336°.
Keyword: