Analisa Kinerja Radio Link Transmisi Microwave Pada Jaringan Komunikasi Kepolisian Daerah Sumatra Barat

Hisyam Sistyanto

Informasi Dasar

111000215
621.382 16
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

ABSTRAKSI: Abstraksi-Sekitar Awal tahun 2007 yang lalu, pembangunan link transmisi microwave di area Kepolisian Daerah Sumatra Barat telah selesai dilakukan untuk menunjang komunikasi radio HT. Karena umur dari pemasangan perangkat serta implementasi link transmisi microwave di Kepolisian Daerah Sumatra barat ini masih masih terbilang baru, dalam tugas akhir ini dianalisa kinerja dari link microwave yang baru selesai dibangun tersebut. Dalam tugas akhir ini, analisa dilakukan dengan membandingkan antara hasil implementasi link transmisi microwave dengan apabila link tersebut dihitung secara teoritis. Parameter yang digunakan dalam analisa ialah RSL (Receive Signal Level), BER, Fading Margin, daya pemancar serta diameter dan tinggi antena.

Dari hasil analisa ditemukan bahwa penggunaan daya pancar yang diterapkan dalam sistem radio, yaitu 27 dBm, terlalu maksimal. Berdasarkan analisa, besarnya daya pancar dapat diturunkan menjadi -39 dBm sampai 21 dBm. Besarnya diameter antena yang digunakan yaitu 1,8m dan 1,2 m memiliki gain yang terlalu besar, dalam analisa dilakukan perhitungan dengan diameter antena lebih kecil yaitu 0,6m dan 1,2.m. Besarnya fading margin untuk mencover kondisi terburuk yaitu kondisi hujan dapat digunakan availability 99,995% dan 99,999%. Untuk avaiability 99,995% besarnya FM dapat menutupi besarnya redaman hujan sebesar +2 dBm dan untuk avaiability 99,999% besarnya FM dapat menutupi besarnya redaman hujan sebesar +10 dBm. Kapasitas kanal yang tersedia yaitu 4 E1 hanya terpakai sekitar 1 E1 untuk melayani trafik radio HT, sisa 3 E1 dapat digunakan untuk sistem komunikasi lainnya seperti telepon PABX dan video streaming.Kata Kunci : microwave, RSL, BERABSTRACT: Abstract-In the beginning of 2007, microwave transmition link construction at the area of Police Region West Sumatra has been done to support radio HT communication. Since the tool installation and microwave transmition link implementation at the Police Region West Sumatra is still new, in this final project ability of microwave link that has been constructed is analyzed. In this final project , analysis is done by comparing between result of microwave transmition link implementation and calculation of link theoritically. Parameters that is used in this analysis are RSL (Receive Signal Level), BER, Fading Margin, transmitter capacity, and also diameter and height of antenna.

From analysis result is found that using transmitter capacity that is applied in radio system,which is 27 dBm,is too maximum. Based on analysis, value of transmitter capacity can be decrease to -29 dBm untill 21 dBm. Diameter of antenna that is used are 1,8 m and 1,2 m has gain that is too large, in analysis, calculation is done with the smaller antenna diameter that is 0,6 m and 1,2 m. Fading margin to cover the worst condition, when rain, can be used availability 99,995% and 99,999%. For availability 99,995%, value of fading margin that can cover up rain attentuation is +2dBm and for availability 99,999%, value of fading margin that can cover up rain attentuation is +10dBm. Channel capacity that is available is 4El and only used about 1 El for serving radio HT traffic, the remaining 3 E1 can be used for other communication system, such as PABX telephone and video streaming.Keyword: microwave, RSL, BER.

Subjek

Transmisi Telkom
 

Katalog

Analisa Kinerja Radio Link Transmisi Microwave Pada Jaringan Komunikasi Kepolisian Daerah Sumatra Barat
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

Hisyam Sistyanto
Perorangan
Sofia Naning Hertiana, Rina Pudji Auti
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2007

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini