ABSTRAKSI: Teknologi jaringan komputer dewasa ini berkembang sangat pesat, berawal dari komunikasi secara fixed hingga sekarang berkembang menjadi komunikasi secara mobile. Secara fungsional Hotpot menyediakan layanan untuk mengkoneksikan perangkat wireless seperti PDA, telephone sellular, notebook ataupun handheld games untuk menikmati layanan internet maupun intranet seperti mengirim dan menerima email, mendownload file tanpa perlu menggunakan kabel dan tidak terpaku pada satu tempat tertentu (mobile). Pengguna bisa menikmati semua layanan intranet maupun internet dengan bergerak, namun sebatas cakupan HotSpot area. Hal ini sudah menjadi bagian dari kemajuan teknologi IT yang mau tidak mau akan dirasakan juga.
Dalam tugas akhir ini penulis merancang konfigurasi jaringan HotSpot untuk area kampus menggunakan GIS sebagai alat bantu dengan studi kasus di Sekolah Tinggi Teknologi Telekomunikasi dan di daerah sekitar kampus STTTelkom yang meliputi daerah PGA, Sukabirus, Sukapura dan Jl Radio Palasari. Beberapa hal yang dilakukan penulis adalah menentukan cakupan area, zona dan pengguna dengan memetakan daerahdaerah disekitar STTTelkom. Menggunakan software Bantu NetStumbler dan MapInfo, diukur kuat sinyal di lokasi yang diinginkan sehingga AP mampu mengcover daerah yang merupakan potensial user.
Hasil akhir yang diharapkan dari tugas akhir ini adalah coverage AP yang dilambangkan dengan kuat sinyal di titik ukur, yang mampu menjangkau lokasi yang menjadi potensial user dan rancangan berbasis GIS untuk daerah sekitar STTTelkom.
Kata Kunci : -ABSTRACT: Computer Technology improve greatly nowadays, begins from fixed cable and until now it is improved become mobile communication. Functionally, Hotspot provide serveices to connect wireless equipment such as PDA, cell phone, notebook even handheld games to enjoy using internet or intranet sevices such as email, file download anytime anywhere. Users can use internet or intranet service from one place to another as it still in Hotspot coverage area. This is become a part of IT that we can not refuse.
In this final task, writer make a wireless LAN (Hotspot) configuration plan using GIS as a tools, with case study at STTTelkom. Planning is not only in STTTelkom, buat also including STTTelkom neighborhood such as PGA, Palasari, Sukabirus and Sukapura. A few things that writer do are designating coverage area, designating zone, designating user and also mapping location. Using NetStumbler and MapInfo as a tools, the desired coverage area are measured, so AP can covered the desired area which is contain potential user in it.
Final result of this final task are AP coverage that represented by signal power in measurement poin that can covered desired area contain potential user and also planning Wireless LAN based on GIS for area around STTTelkom.
Keyword: -