ABSTRAKSI: Kebutuhan terhadap akses informasi yang cepat akan terus berkembang. Hal ini dipengaruhi oleh adanya kebutuhan produktifitas dan fleksibilitas yang lebih tinggi. Kebutuhan-kebutuhan tersebut lebih akan terpenuhi dengan munculnya sistem komunikasi generasi ketiga. W-CDMA dirancang untuk mendukung sistem telekomunikasi bergerak generasi ketiga. Perencanaan jaringan indoor di rumah sakit sangatlah berbeda dengan perencanaan jaringan indoor di tempat publik lainnya, karena perencanaan dirumah sakit perlu memperhitungkan pengaruh perencanaan tersebut terhadap peralatan-peralatan medis yang sangat sensitif. Untuk itu diperlukan kajian dan perencanaan yang teliti serta akurat dirumah sakit tersebut sehingga diperoleh hasil rancangan yang se-efektif mungkin.
Dalam tugas akhir ini, perencanaan jaringan indoor coverage W-CDMA UMTS dilakukan di Rumah Sakit Hasan Sadikin. Karena bangunan RSHS yang sangat luas maka dibutuhkan perencanaan yang lebih teliti. Perencanaan ini dimulai dari memprediksi karakteristik masing-masing gedumg di Rumah Sakit Hasan Sadikin. Kemudian menentukan daerah mana yang akan dijadikan target cakupan.
Hasil dari perencanaan yang telah dilakukan menunjukkan bahwa untuk bisa meng-cover semua area yang dijadikan target cakupan, dibutuhkan BTS indoor dengan daya pancar 43 dBm. Masing-masing area yang dijadikan target cakupan mendapatkan sinyal terima yang sesuai dengan standar yang dipersyaratkan yaitu -70 dBm.Kata Kunci : ABSTRACT: The demand of faster information access is increased rapidly. This caused by the higher need of productivity and flexibility. That needs will be more compiled by third generation communication system. W-CDMA is designed for supporting third generation mobile communication system. Indoor Coverage planning in the hospital is very different with the indoor coverage planning in the other public places, because planning in the hospital has to concern the effect of the design to medical devices which very sensitive. So, it is needed very careful planning so that the planning result will be as effective as possible.
In this final assignment, the panning of indoor coverage W-CDMA UMTS Network will be done in Hasan Sadikin hospital, Bandung. Because the area is very wide, the planning must be careful. The planning started with noticing the characteristic of each building in Hasan Sadikin Hospital. And then determine the target area
The result of this final assignment shows that to cover area that is target coverage is needed BTS power transmit 43 dBm. Each area that target coverage gets receive signal level that is as good as standard, -70 dBm.Keyword: