Radio-Frequency Identification (RFID) merupakan teknologi gelombang radio. Teknologi ini dapat mengidentifikasi tanpa membutuhkan kontak langsung. Penggunaan teknologi RFID ini dianggap lebih unggul dibandingkan dengan kode batang (barcode), karena pada kode batang terbataskan dengan jarak pandang dari reader-nya. Penggunaan RFID sudah banyak dilakukan perancangan untuk sistem rekam medis rumah sakit, sistem parkiran, sistem jalan tol, sistem presensi pegawai atau mahasiswa, dll.
Ada dua komponen pada RFID yaitu antena reader RFID dan antena tag RFID. Antena yang dirancang pada tugas akhir ini adalah antena tag RFID pada frekuensi tengah 924 MHz, pada range frekuensi 923-925 MHz dengan gain lebih dari 2 dBi dan bandwidth 2 MHz. Pada perancangan tugas akhir ini bertujuan membuat antena yang kecil dan praktis dalam penggunaannya, maka antena yang dirancang adalah antena mikrostrip dengan substrat yang digunakan adalah bahan alumina dengan permeativitas relatif 9,8 dan ketebalan 0,7 mm, serta bentuk patch rectangular monopole spiral pada antena mikrostrip yang karakteristiknya seperti antena monopole tetapi dilakukan putaran.
Dalam perancangan ini diperoleh antena RFID tag dengan ukuran 8×3 cm, VSWR pada frekuensi tengah 1.731, frekuensi kerja UHF pada 924 MHz, bandwidth 34.94 MHz , pola radiasi omnidirectional, gain 0.488 dB dan polarisasi elips.
Kata kunci: antena mikrostrip, antena RFID, RFID tag