Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana tanggapan responden terhadap social media dalam memenuhi masing-masing kebutuhannya berdasarkan teori kebutuhan Maslow untuk pengguna Facebook dan Twitter. Tanggapan responden ini diinvestigasi melalui variabel 8C framework pada model yang dikembangkan oleh Yang et.al. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui social media yang dipilih berdasarkan sub variabel yang terdapat pada teori kebutuhan Maslow, yaitu physiological needs, safety needs, social needs, esteem needs, dan self actualization beserta besaran pengaruhnya.
Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah pengguna Facebook dan Twitter di kota Jakarta. Teknik sampling yang digunakan adalah convenience sampling. Dengan perhitungan sampel menggunakan metode Bernoulli diperoleh minimal sampel sebesar 100 responden, dan sampel yang diperoleh dalam penelitian ini sebesar 107 responden. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dengan menggunakan kuesioner dan data sekunder yang berasal dari berbagai sumber. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis linear continum dan regresi berganda.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tanggapan responden mengenai social media Facebook dan Twitter dalam pemenuhan kebutuhan berdasarkan teori kebutuhan Maslow tergolong “Tinggi”. Sub variabel teori kebutuhan Maslow yang secara signifikan mempengaruhi keputusan social media pengguna Facebook di kota Jakarta adalah physiological needs, social needs, esteem needs, dan self actualization. Sedangkan sub variabel teori kebutuhan Maslow yang secara signifikan mempengaruhi keputusan social media pengguna Twitter di kota Jakarta adalah social needs dan self actualization.
Kata kunci : Social Media, Pemilihan, Maslow, 8C Framework.