Mahasiswa perantau sering kali menghadapi tantangan adaptasi yang memengaruhi motivasi dan semangat belajar mereka. Komunikasi keluarga sebagai sumber dukungan emosional, serta lingkungan belajar yang kondusif, diduga memiliki kontribusi terhadap pembentukan etos belajar yang positif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komunikasi keluarga dan lingkungan belajar terhadap etos belajar mahasiswa perantau. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei terhadap mahasiswa Telkom University angkatan 2020–2024 yang berasal dari luar daerah Bandung. Sampel merupakan Mahasiswa Telkom University Bandung Angkatan 2020-2024 secara purposive dan dianalisis menggunakan regresi linier berganda. Jenis Penelitian ini adalah penelitian asosiatif kausal yaitu suatu penelitian yang dimaksudkan untuk mengungkap masalah yang bersifat hubungan sebab akibat antara dua variable atau lebih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap etos belajar mahasiswa perantau. Selain itu, lingkungan belajar juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap etos belajar, baik secara parsial maupun simultan bersama dengan komunikasi keluarga. Temuan ini menegaskan pentingnya peran keluarga dan lingkungan belajar dalam membentuk semangat serta kedisiplinan belajar mahasiswa yang merantau.