PENGARUH TRANSFER PRICING, MANAJEMEN LABA, KEPEMILIKAN ASING TERHADAP TAX AVOIDANCE DENGAN INDEKS BEBAN PAJAK SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Pada Perusahaan Sektor Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019-2023) - Dalam bentuk buku

NURUL ARIFAH SYARIF

Informasi Dasar

71 kali
25.04.6053
000
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Tax avoidance masih menjadi isu penting dalam tata kelola perusahaan, khususnya pada sektor pertambangan yang memiliki karakteristik transaksi lintas batas dan struktur kepemilikan yang kompleks. Meningkatnya perhatian pemerintah terhadap optimalisasi penerimaan pajak mendorong perlunya penelitian yang lebih dalam mengenai strategi perusahaan dalam menurunkan kewajiban pajak, terutama pada sektor yang strategis dan berisiko tinggi.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh transfer pricing, manajemen laba, dan kepemilikan asing terhadap tax avoidance, dengan indeks beban pajak sebagai variabel moderasi. Permasalahan utama yang dikaji adalah sejauh mana praktik-praktik keuangan strategis tersebut berkontribusi dalam meminimalkan beban pajak secara legal, serta apakah tekanan beban pajak relatif dapat memperkuat atau memperlemah hubungan tersebut.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode regresi data panel. Populasi terdiri dari 11 perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2019-2023. Sampel diperoleh melalui teknik purposive sampling dan menghasilkan 55 observasi. Variabel dependen tax avoidance diukur menggunakan indikator Cash Effective Tax Rate (CETR). Analisis dilakukan menggunakan pendekatan Common Effect Model (CEM), dan teknik centering diterapkan pada variabel moderasi untuk mengatasi potensi multikolinearitas dalam pengujian interaksi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa transfer pricing, manajemen laba, dan kepemilikan asing secara simultan berpengaruh terhadap tax avoidance. Namun secara parsial, hanya manajemen laba yang memiliki pengaruh signifikan. Di sisi lain, indeks beban pajak memiliki pengaruh signifikan terhadap tax avoidance, yang mengindikasikan bahwa perusahaan dengan beban pajak relatif lebih tinggi cenderung melakukan strategi penghindaran pajak. Akan tetapi, indeks beban pajak tidak terbukti berperan sebagai variabel moderasi dalam hubungan antara transfer pricing dan tax avoidance.
Penelitian ini memperkuat kontribusi praktis bagi otoritas perpajakan dalam mengindentifikasi indikator risiko tax avoidance dan mendorong penguatan kebijakan pengawasan, khususnya pada sektor pertambangan. Pengembangan kebijakan lanjutan disarankan untuk difokuskan pada peningkatan kerangka pemantauan dan evaluasi terhadap praktik perencanaan pajak perusahaan.
 

Subjek

TAX & TAXATION
 

Katalog

PENGARUH TRANSFER PRICING, MANAJEMEN LABA, KEPEMILIKAN ASING TERHADAP TAX AVOIDANCE DENGAN INDEKS BEBAN PAJAK SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Pada Perusahaan Sektor Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019-2023) - Dalam bentuk buku
 
xii, 132p.: il,; pdf file
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

NURUL ARIFAH SYARIF
Perorangan
Koenta Adji Koerniawan
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Akuntansi
Bandung
2025

Koleksi

Kompetensi

  • EAI2P4 - IMPLEMENTASI PERPAJAKAN
  • EAI1L3 - PERPAJAKAN
  • EAI4284 - SKRIPSI

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini