Pengelolaan sampah di kawasan padat penduduk menjadi perhatian penting dalam isu lingkungan perkotaan. Kampung Cibunut RW 07 di Kota Bandung dikenal sebagai wilayah yang berhasil menjalankan program pengelolaan sampah berbasis masyarakat melalui komunitas Oh Darling. Perancang sebagai Penata kamera memegang peran penting dalam membangun narasi visual yang tidak hanya bersifat informatif, tetapi juga mampu menyampaikan pesan sosial dan lingkungan secara puitis. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif dan pendekatan etnografi, melalui observasi, wawancara, serta studi literatur. Analisis domain digunakan untuk mengelompokkan ruang dan aktivitas warga, sementara analisis matriks perbandingan digunakan untuk membandingkan strategi visual dari karya dokumenter sejenis. Hasil perancangan menunjukkan bahwa penataan kamera seperti penggunaan handheld, pencahayaan alami, serta framing yang intim dapat menghadirkan realitas warga secara jujur dan emosional. Film ini menjadi media reflektif yang menyuarakan nilai-nilai kolektif warga dalam menjaga lingkungan.
Kata Kunci: Pengelolaan Sampah, Dokumenter Observasional, Penataan Kamera, Film.