UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia, namun banyak pelaku UMKM masih menghadapi tantangan dalam pengelolaan keuangan, terutama UMKM sektor kuliner di bawah naungan PLUT KUMKM Kabupaten Bandung. Proses pencatatan keuangan yang masih di lakukan secara manual menimbulkan berbagai permasalahan seperti rawan kesalahan, kehilangan data, serta sulitnya membuat laporan keuangan sebagai dasar dalam pengajuan pendanaan. Selain itu, juga masih belum meratanya distribusi informasi dari PLUT kepada pelaku UMKM. Penelitian ini bertujuan mengembangkan Sistem Pencatatan Keuangan UMKM di Bawah Naungan Pusat Layanan Usaha Terpadu KUMKM Kabupaten Bandung Berbasis Website. Sistem ini dirancang untuk membantu pelaku UMKM, khususnya UMKM di sektor kuliner Kabupaten Bandung dalam mencatat transaksi pemasukan & pengeluaran secara digital, menghasilkan laporan keuangan yang sederhana dan mudah di akses, serta dapat membantu UMKM dalam memperoleh informasi terkait program pendanaan pemerintah, pelatihan, ataupun inkubasi dari PLUT. Metode Waterfall dipilih karena pendekatannya yang sistematis dan terstruktur, dengan tahapan yang jelas mulai dari requirements, design, implementation, verification, dan maintenance. Sistem ini dikembangkan menggunakan teknologi PHP dan framework Laravel. Pengujian sistem dilakukan menggunakan Metode Black Box Testing dan User Acceptance Testing. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem telah berjalan sesuai fungsinya dan memperoleh nilai kepuasan pengguna sebesar 93,28% yang menunjukkan penerimaan yang sangat baik berdasarkan UAT dengan skala likert.