Madura Dalam Pertaruhan Harga Diri

Achmad Bahrur Rozi

Informasi Dasar

94 kali
25.01.1440
305.8
Buku - Circulation (Dapat Dipinjam)
 

Orang Madura akan merasa malo atau terhina jika harga dirinya dilecehkan oleh (atau sebagai akibat dari) perbuatan orang lain. Pelecehan harga diri ini sama artinya dengan pelecehan terhadap kapasitas diri mereka. Bagi orang Madura tindakan tidak menghargai dan tidak mengakui atau mengingkari peran dan status sosial sama artinya dengan memperlakukan dirinya sebagai orang tada’ ajhina (tidak bermakna secara sosial dan budaya) yang pada gilirannya menimbulkan perasaan malo. Salah satu tidak menghargai ialah menggangu istri orang lain. Gangguan terhadap isteri akan dimaknai pula sebagai pelecehan terhadap harga diri secara kolektif. Mereka akan selalu melakukan tindakan perlawanan sebagai upaya untuk memulihkan harga diri yang dilecehkan itu. Kadangkala tindakan perlawanan atau resistensi tersebut cenderung sangat keras (dalam bentuk ekstrimnya adalah pembunuhan) atau Carok Begitu juga dalam karapan sapi, kompetisi yang dilakukan bukan hanya masalah senang-senang berlomba tetapi juga berlaku untuk mempertaruhkan harga diri. Terutama bagi masyarakat menengah ke atas Madura.

Subjek

madura
 

Katalog

Madura Dalam Pertaruhan Harga Diri
987-623-96032-2-9
xvi, 246p. : ill.; 19cm
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 1.000
Ya

Pengarang

Achmad Bahrur Rozi
Perorangan
 
 

Penerbit

Cakrawala Pustaka
Yogyakarta
2021

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini