Material plastik daur ulang merupakan bahan yang sangat memiliki dampak banyak di dewasa ini, salah satunya dalam hal pencemaran lingkungan. meski hanya 25% plastic saja yang bisa di daur ulang, tetapi masih banyak ide alternatif yang bisa digunakan guna mengurai masalah ini. Dewasa ini muncul teknologi 3D Printing menggunakan benang plastic. Orang-orang dari komunitas recycle menemukan inovasi baru yaitu filament dari PET sebagai salah satu cara menumbuhkan ekonomi sirkular yang berkelanjutan. Penggunaan SCAMPER Bob Eberle membantu lahirnya desain strippering. Pada penelitian ini model kualitatif Miles & Huberman menjadi fondasi dasar pemikiran grounded theory yang diprakarsai oleh john w. creswell. Menggunakan transmisi feeder yang digerakan oleh mekanisme gear terlihat membantu workflow. Namun, dalam hasil pengujian dengan narasumber alat ini mengalami eror masalah oleh faktor x, sehingga efisiensi percepatan yang diinginkan belum terpenuhi dengan baik. Walau begitu jika hanya untuk slicing saja itu sudah cukup dan fungsinya berguna sejauh ini. terciptalah grounded theory dalam desain yang isinya implementasi relativitas, objek fleksibiliti, dan data improvisasi dari permasalahan desain yang terjadi dan polanya dalam kehidupan yang belum dijabarkan. Temuan hasil yang diperoleh dalam hal memotong bisa hanya saja dia lama untuk keluar, sebab pada bagian jalur untuk feeder belum menemukan cara dalam mekanisme gripping. Saat validasi produk ke pengguna yang sudah berpengalaman, pengujian ini ternyata tidak berjalan mulus. Selain ada masalah mekanisme gripping juga ada masalah pada torsi gear yang rendah.
Kata Kunci : Filament, Strip Cutter, Botol rPET , Transmisi, Upcycle