Hidup yang bermakna bukan berarti hidup tanpa luka, tetapi tentang bagaimana kita bangkit, berubah, dan kembali pulang ke diri sendiri.
Di buku keduanya, Anna Silvia mengajakmu menyelami 80 kisah yang lahir dari luka, kejatuhan, dan momen-momen heningyang perlahan membentuknya menjadi versi terbaik dari dirinya. Buku ini bukan sekadar kumpulan refleksi; ini adalah perjalananjiwa, sebuah pelukan bagi kamu yang sedang belajar menjadi manusia sepenuhnya.
Lewat pengalaman pribadi, praktik manifestasi,dan perjalanan batin yang jujur, kamu akan menemukan bahwa setiap luka bukan akhir, tetapi gerbang menuju kesadaran baru. Dankabar baiknya, kuncinya selalu ada di tanganmu.
Untuk kamu yang pernah merasa lelah, tidak cukup, atau kehilangan arah, buku iniadalah pengingat lembut bahwa kamu layak hidup dalam versi terbaik dari dirimu. Karena hidup yang kamu impikan bukanlah sekadar mungkin; ia sedang menunggumu untuk pulang.