Switch Mode Power Supply (SMPS) adalah perangkat elektronik yang secara
efisien mengubah daya listrik dengan mengatur tegangan dan arus menggunakan teknik
switching. SMPS menawarkan beberapa keunggulan, antara lain efisiensi tinggi, ringan,
dan ukuran yang ringkas dibandingkan dengan catu daya linier. Namun, metode
switching yang digunakan dalam SMPS menghasilkan gelombang elektromagnetik yang
dapat memicu Interferensi Elektromagnetik (EMI). EMI adalah gangguan
elektromagnetik yang dapat memengaruhi kinerja perangkat elektronik terdekat, yang
menyebabkan penurunan fungsionalitas, kesalahan, atau bahkan kerusakan. Interferensi
ini terjadi karena switching pada SMPS menghasilkan emisi frekuensi tinggi yang dapat
merambat melalui radiasi atau konduksi. Untuk mengatasi masalah EMI, perlu untuk
menerapkan filter, merancang sirkuit yang sesuai, dan menyediakan pelindung untuk
perangkat SMPS. Penelitian dan pengembangan dalam mitigasi SMPS dan EMI
bertujuan untuk meningkatkan kinerja perangkat sekaligus memenuhi standar
kompatibilitas elektromagnetik (EMC) yang berlaku.
Penggunaan LED driver dalam berbagai aplikasi pencahayaan telah meningkat
secara signifikan, namun tantangan dalam mengendalikan emisi konduksi (conducted
emission) tetap menjadi perhatian utama. Emisi ini dapat menyebabkan gangguan
elektromagnetik (EMI) yang mempengaruhi kinerja perangkat elektronik lain.
Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi emisi konduksi pada LED driver
dengan menggunakan teknik spread spectrum sebagai metode mitigasi. Teknik spread
spectrum bekerja dengan menyebarkan energi sinyal dalam spektrum frekuensi yang
lebih luas, sehingga mengurangi puncak energi pada frekuensi tertentu yang menjadi
sumber utama gangguan. Model prediksi yang dikembangkan menggunakan pendekatan
simulasi berbasis perangkat lunak dan divalidasi melalui pengujian eksperimental. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa teknik spread spectrum secara signifikan mengurangi
amplitudo emisi konduksi tanpa mempengaruhi kinerja utama LED driver. Temuan ini
memberikan kontribusi penting dalam desain LED driver yang lebih ramah lingkungan
dan kompatibel secara elektromagnetik.