Di era digital ini, media sosial telah menjadi alat komunikasi dan informasi yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Penggunaannya tidak hanya untuk bersosialisasi, tetapi juga untuk mencari informasi, termasuk informasi produk dan layanan. Hal ini dimanfaatkan oleh banyak pelaku usaha untuk mempromosikan produk dan layanan melalui media sosial.
Penelitian ini juga sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 8, yaitu Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, yang mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, serta SDGs nomor 9, yaitu Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, yang bertujuan membangun infrastruktur yang tangguh dan mempromosikan industri yang inklusif dan berkelanjutan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat seberapa besar pengaruh penggunaan media sosial Instagram terhadap proses keputusan pembelian di Depot Nasi Madura Bu Fera. Di penelitian ini media sosial, kualitas produk, harga menjadi variabel X dan keputusan pembelian menjadi variabel Y. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, mengumpulkan data melalui kuesioner Google Form. Setelah data terkumpul, analisis dilakukan menggunakan perangkat lunak SPSS 22 dengan teknik regresi linear berganda. Teknik sampling yang digunakan adalah non-probability sampling dengan pendekatan purposive sampling. Data dalam penelitian ini diukur menggunakan skala Likert.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media sosial, kualitas produk, dan harga secara signifikan memengaruhi keputusan pembelian. Pengaruh tersebut dibuktikan dengan nilai signifikansi masing-masing variabel: media sosial (0,001 < 0,05), kualitas produk (0,006 < 0,05), dan harga (0,000 < 0,05). Secara simultan, ketiga variabel tersebut memiliki pengaruh signifikan dengan nilai Fhitung > Ftabel (12,310 > 2,70) dan signifikansi 0,000 < 0,05.
Saran untuk Depot Nasi Madura Bu Fera adalah memaksimalkan fitur Instagram (Stories, Reels, Ads), menyesuaikan strategi harga dengan pasar dan pesaing, serta rutin mengadakan survei kepuasan pelanggan. Bagi peneliti selanjutnya, disarankan menggunakan variabel baru, memperluas objek ke berbagai UMKM, dan mengeksplorasi media sosial lain seperti TikTok atau Facebook.