Kanal YouTube Satu Persen merupakan kanal yang membahas konten kesehatan mental, edukasi dan self-development. Self-development adalah proses yang dilakukan oleh individu dengan kesadaran untuk mengalami perubahan positif dalam dirinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerimaan pesan dan posisi audiens yaitu mahaiswa terkait konten self- development pada YouTube Satu Persen lewat analisis resepsi Stuart Hall yaitu Dominan-Hegemonic Position, Negotiated Position, dan Opposite Position. Meningkatnya penggunaan media sosial, khususnya YouTube, sebagai sumber utama informasi dan pengembangan diri di kalangan mahasiswa, menunjukkan adanya pergeseran pola pencarian dukungan dan pengetahuan dari media konvensional ke platform digital yang lebih interaktif dan mudah diakses. Metode yang digunakan yaitu kualitatif dengan paradigma konstruktivisme dan metode analisis resepsi pesan Stuart Hall. Subjek penelitian ini yaitu mahasiswa di Bandung, Jawa Barat yang mengikuti dan menonton 3 konten tentang self-development dari YouTube Satu Persen kemudian memberikan hasil pemaknaan mereka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 9 informan meresepsi pesan mengenai konten self-development pada YouTube Satu Persen dimana 8 dari 9 informan menempati Dominan-Hegemonic Position, 1 dari 9 informan menempati Negotiated Position, dan tidak ada informan yang menempati posisi Opposite Position yang mengindikasikan bahwa konten tersebut umumnya diterima tanpa penolakan.
Kata Kunci: Self-Development, Analisis Resepsi, YouTube, Satu Persen, Mahasiswa