PENGARUH KOMISARIS INDEPENDEN DAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP MANAJEMEN LABA DENGAN VARIABEL KONTROL UKURAN PERUSAHAAN DAN PROFITABILITAS (Studi pada Perusahaan Sektor Infrastruktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2019-2023) - Dalam ben

Manajemen laba didefinisikan sebagai intervensi terhadap proses penyusunan laporan keuangan dengan tujuan menguntungkan manajemen dengan cara memaksimalkan laba atau meminimalkan laba perusahaan. Hal ini dapat menyebabkan laporan keuangan suatu perusahaan tidak mencerminkan kondisi yang sebenarnya. Penelitian ini untuk menguji dan menganalisis pengaruh Komisaris Independen dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Manajemen Laba dengan Variabel Kontrol Ukuran Perusahaan dan Profitabilitas pada Perusahaan Sektor Infrastruktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2019-2023. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan infrastruktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2019-2023. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dan diperoleh 24 perusahaan infrastruktur dengan periode selama lima tahun sehingga total sampel sebanyak 120 sampel. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi data panel dan menggunakan perangkat lunak Eviews 12. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel komisaris independen dan kepemilikan manajerial berpengaruh secara simultan terhadap manajemen laba. Secara parsial komisaris independen tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. Variabel independen selanjutnya yaitu kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan oleh perusahaan di sektor infrastruktur untuk di jadikan bahan pertimbangan agar dapat menyajikan laporan keuangan berintegritas. Selanjutnya dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam penilaian untuk pengambilan keputusan dalam berinvestasi.