Anemia merupakan kondisi yang disebabkan oleh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin, dan juga kekurangan asupan zat besi dalam tubuh, yang berperan penting dalam pembentukan hemoglobin. Anemia dialami oleh remaja putri, terutama di usia 12-15 tahun, yang berdampak pada penurunan konsentrasi belajar dan produktivitas. Data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, menunjukkan bahwa 35% atau sebanyak 1.557 remaja putri mengalami anemia. Penyebab utama anemia yaitu kekurangan zat besi akibat pola makan tidak seimbang dan kurangnya edukasi gizi. Penelitian ini bertujuan untuk merancang media edukasi berupa buku saku berjudul “Cegah Anemia, Raih Prestasi!” sebagai solusi yang sifatnya praktis dan fleksibel untuk dibawa oleh remaja putri. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan studi pustaka. Analisis dilakukan dengan pendekatan strength, weakness, opportunity, threat untuk mengevaluasi kekuatan dan kelemahan media, serta kebutuhan target audiens. Hasil dan pembahasan dari perancangan ini membuat media edukasi berupa buku saku yang mampu memberikan informasi secara efektif, menarik minat baca remaja, dan dapat digunakan secara fleksibel tanpa bergantung pada teknologi digital. Media ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman remaja putri tentang pentingnya pencegahan anemia sebagai upaya mendukung prestasi akademik remaja putri di sekolah.
Kata kunci : Anemia, Media Edukasi, Buku Saku.