Persaingan bisnis yang ketat mendorong perusahaan mengejar keuntungan, sering kali dengan mengorbankan lingkungan. Hal ini berdampak langsung pada masyarakat sekitar. Untuk tetap kompetitif, perusahaan perlu menerapkan strategi yang tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga memperhatikan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Karena dampak operasional perusahaan dapat merusak lingkungan dan merugikan masyarakat, penting bagi perusahaan untuk bertanggung jawab melalui pengungkapan tujuan pembangunan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh, secara simultan maupun parsial board gender diversity, profitabilitas, firm size, dan leverage terhadap sustainable development goals pada perusahaan sektor consumer non-cyclicals yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2021-2023.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif. Sampel pada penelitian ditentukan menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh 93 sampel yang berasal dari 31 perusahaan untuk periode 2021-2023. Analisis yang digunakan adalah regresi data panel dengan menggunakan Eviews 13.
Hasil penelitian ini menunjukkan board gender diversity, profitabilitas, firm size, dan leverage secara simultan berpengaruh terhadap SDGs. Secara parsial board gender diversity berpengaruh negatif terhadap sustainable development goals, profitabilitas berpengaruh negatif terhadap sustainable development goals, firms size berpengaruh negatif terhadap SDGs, dan leverage berpengaruh positif terhadap SDGs. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap literatur yang ada dengan memeriksa pengaruh dari board gender diversity, profitabilitas, firm size, dan leverage terhadap sustainable development goals. Disarankan bagi peneliti selanjutnya untuk menambah variabel lain yang sekiranya akan mempengaruhi SDGs.
Kata Kunci: Board Gender Diversity, Profitabilitas, Firm Size, Leverage, Sustainable Development Goals