Daun sirih (Piper betle l.) dikenal memiliki sifat antibakteri dan antioksidan karena mengandung alkaloid, tanin, karbohidrat, asam amino, steroid, minyak atsiri, dan flavonoid. Namun, efisiensi penyerapan senyawa aktif daun sirih oleh tubuh masih rendah, dengan nilai daya serap rata-rata 0,307A pada senyawa fenol, yang tergolong kurang efisien berdasarkan hukum Lambert-Beer (rentang ideal 0,2A–0,8A). Untuk meningkatkan efisiensi tersebut, penelitian ini mengembangkan formulasi nanoemulsi berbasis Polivinilpirolidon (PVP). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh konsentrasi PVP terhadap stabilitas dan karakterisasi nanoemulsi PVP/ekstrak daun sirih, mengevaluasi aktivitas antibakterinya, serta mengkarakterisasi sifat fisikokimia dari formulasi terbaik. Variasi formulasi PVP meliputi N1 (0%), N2 (1%), N3 (2,5%), dan N4 (5%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulasi dengan konsentrasi PVP 2,5% (N3) dan 5% (N4) memberikan stabilitas terbaik, dengan viskositas masing-masing sebesar 1020 c