Buku ini terdiri dari lima bab. Bab pertama berisi pendahuluan, bab dua tentang landasan life skill personal self awareness, bab tiga tentang konsep life skill personal self awareness, bab empat tentang aspek yang terkait dengan life skill personal self awareness, dan bab lima berisi penutup. Life Skill Personal Self Awareness ini nampaknya perlu diketahui, hal ini mengingat beberapa hal, antara lain: Pertama, RPJPM PERIODE 2005-2025 visi pembangunan Nasional adalah untuk mewujudkan manusia dan masyarakat mandiri, maju, adil dan makmur. Dan misi RPJPM, antara lain: Masyarakat yang berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya, beradab berdasarkan falsafah Pancasila; Indonesia yang aman, damai dan bersatu. Kedua, Sambutan Kepala LAN RI, Dr. Adi Suyanto, M.Si, dalam Bahan Ajar Pelatihan Revolusi Mental, antara lain: Nation Building tidak mungkin maju kalau sekedar mengandalkan perombakan instiutsional tanpa melakukan perombakan “manusianya, atau sifat yang menjalankan sistem. Revolusi Mental layaknya piranti lunak untuk menggerakkan piranti keras.
Pola pikir harus diubah untuk perubahan karakter positif. Revolusi Mental harus menjadi Gerakan Nasional, usaha kita bersama untuk mengubah nasib Indonesia menjadi bangsa yang benar-benar adil dan makmur. Ketiga, Sambutan Deputi Deputi Bidang Diklat Aparatur LAN RI, Dr. Muhammad Idris, M.Si, saat eranya kita mengevaluasi dan rekonstruksi kembali, baik dalam tataran diri sendiri, tataran sosial maupun kehidupan berbangsa dan bernegara. Indonesia saat ini menghadapi paradoks pelik yang menuntut jawaban dari pimpinan Nasional, maka muncullah kesepakatan bahwa Indonesia perlu melakukan revolusi mental. Darimana kita memulainya? Jawabannya, mulai dari diri kita sendiri, dari lingkungan keluarga, lingkungan tempat tinggal, lingkungan kerja, dan lingkungan kota, dan lingkungan negara. 150 MAK l