Di era modern, perpustakaan tidak hanya berfungsi sebagai tempat membaca atau meminjam buku, tetapi juga sebagai ruang serbaguna untuk belajar, bekerja, dan berkolaborasi. Perpustakaan Umum Kota Depok saat ini menghadapi berbagai kendala, seperti organisasi ruang yang kurang efektif, fasilitas yang tidak memadai, sirkulasi yang sempit, dan signage yang minim. Permasalahan ini menurunkan kenyamanan pengunjung dan menghambat pemanfaatan perpustakaan secara optimal. Tujuan penelitian ini adalah merancang ulang interior Perpustakaan Umum Kota Depok agar dapat memenuhi kebutuhan pengunjung di era modern. Pendekatan yang digunakan adalah psikologi ruang, yang menekankan pentingnya hubungan antara desain lingkungan fisik dengan perilaku manusia. Metode perancangan meliputi wawancara, observasi, dokumentasi, studi literatur, dan studi banding. Hasil perancangan meliputi pengoptimalan pemanfaatan ruang melalui penataan yang lebih efektif, penyediaan fasilitas modern seperti zonasi area baca untuk berbagai aktivitas, perbaikan sirkulasi yang sesuai standar ergonomi, dan sistem signage yang informatif. Penambahan fasilitas pendukung, seperti ruang laktasi, area lansia, dan refreshment corner, juga dirancang untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung. Manfaat dari perancangan ini adalah menciptakan perpustakaan yang lebih menarik dan nyaman, sehingga dapat meningkatkan minat kunjungan masyarakat Kota Depok dan sekitarnya. Selain itu, hasil penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan desain interior perpustakaan sebagai ruang publik yang fungsional dan inovatif.