Teknologi telah diadopsi secara luas untuk mempermudah berbagai aspek kehidupan, termasuk di sektor industri properti dan real estate. Meskipun sektor ini memiliki kontribusi signifikan terhadap perekonomian global dan regional, teknologi dalam industri ini masih berkembang, dan perusahaan-perusahaan sering menghadapi tantangan dalam pengelolaan dokumen. PT Ciputra Group, sebagai salah satu pelopor di industri properti Indonesia, mengalami kesulitan dalam penyimpanan dan pengelolaan dokumen yang tersebar di berbagai lokasi. Hal ini menyebabkan ketidaknyamanan dalam mengakses dan mengelola informasi penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem informasi Document Management System (DMS) yang terstruktur dan terintegrasi untuk Ciputra Group menggunakan metode Extreme Programming (XP). Metode XP dipilih karena fleksibilitasnya dalam adaptasi terhadap kebutuhan bisnis yang dinamis. Pengembangan DMS mencakup tahapan analisis kebutuhan, perancangan, coding, dan pengujian secara iteratif. Evaluasi melalui Unit Acceptance Testing (UAT) pada dua iterasi menunjukkan bahwa fitur-fitur utama seperti pengelolaan informasi dokumen, serah terima, peminjaman, pengembalian, dan notifikasi approval umumnya memenuhi kriteria, dengan nilai acceptability rata-rata di bawah 90% untuk beberapa fitur. Iterasi pertama berhasil dengan fitur dasar tetapi mengidentifikasi perlunya peningkatan pada notifikasi dan detail informasi, dengan nilai acceptability rata-rata 88%. Iterasi kedua menambahkan fitur seperti export Excel dan cetak QR dokumen serta memperbaiki notifikasi approval, meskipun beberapa aspek seperti notifikasi approval masih memerlukan perbaikan lebih lanjut, dengan nilai acceptability rata-rata mencapai 92%. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan solusi bagi Ciputra Group dalam mengelola dokumen secara lebih efisien serta memberikan manfaat bagi mahasiswa, akademik, dan pengembangan aplikasi manajemen dokumen.