Sebagai salah satu negara dengan penduduk terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi kuat dalam memajukan perekonomian, salah satunya dengan berwirausaha, terutama pada era ekonomi digital. Era ekonomi digital memegang peranan penting dalam mendorong kemajuan produk-produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Tidak hanya mempengaruhi struktur ekonomi, era ekonomi digital juga mencipatkan perubahan dalam aspek masyarakat, khususnya dorongan untuk berpartisipasi lebih aktif dari perempuan dalam perkembangan ekonomi Indonesia, salah satunya melalui kegiatan berwirausaha. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis motivasi dan tantangan yang dihadapi oleh wirausaha perempuan di kota Bandung, terutama dalam era ekonomi digital. Permasalahan yang dikaji meliputi Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK)perempuan yang rendah, persentase kewirausahaan yang masih rendah, tantangan yangdialami perempuan dalam berwirausaha, serta tantangan- tantangan utama di tahun 2024 seperti kelangkaan tenaga kerja berkualitas dan penurunan ekonomi global. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukan bahwa motivasi perempuan untuk berwirausaha terbagi dalam dua kategori, faktor pendorong dan faktor penarik. Faktor pendorong meliputi keinginan untuk mendapatkan penghasilan lebih tinggi dan ketidakmampuan menemukan pekerjaan yang sesuai, meskipun faktor ini hanya menjadi motivasi utama bagi sebagian kecil narasumber. Sebaliknya, faktor penarik seperti keinginan untuk mandiri, memperoleh pendapatan yang lebih besar, kepuasan pribadi, dan memanfaatkan peluang pasar yang lebih luas, menjadi motivasi dominan bagi para narasumber. Di sisi lain, wirausaha perempuan menghadapi tantangan signifikan, terutama dalam keterbatasan pendidikan terkait teknologi digital dan pemasaran, yang menghambat kemampuan mereka dalam mengelola usaha dan bersaing di pasar. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarakan bagi pemerintah, komunitas, dan pemangku kepentingan lainnya untuk merancang kebijakan atau program yang mendukung pengembangan wirausaha perempuan di era ekonomi digital. Selain itu, penelitian ini diharapkan juga dapat melengkapi literatur tentang wirausaha perempuan dengan konteks kota Bandung,memberikan pemahaman baru tentang motivasi dan tantangan yang dihadapi olehwirausaha perempuan, serta memberikan wawasan kepada pemerintah, komunitas, dan pemangku kepentingan lainnya untuk mendukung dan memberdayakan wirausaha perempuan di era ekonomi digital.