Pengungkapan emisi gas rumah kaca merupakan salah satu bentuk kepedulian perusahaan yang ikut serta dalam mereduksi adanya gas rumah kaca akibat kegiatan operasional nya yang akan berdampak pada lingkungan sekitarnya. Ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi pengungkapan emisi gas rumah kaca, diantaranya kinerja lingkungan, sistem manajemen lingkungan, gender diversity, dan komite audit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kinerja lingkungan, sistem manajemen lingkungan, dan gender diversity terhadap pengungkapan emisi gas rumah kaca dengan komite audit sebagai variabel moderasi. Selain itu menganalisis secara simultan, parsial dan moderasi pengungkapan emisi gas rumah kaca pada Perusahaan Sektor Energi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019-2022. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, purposive sampling digunakan sebagai teknik pemilihan sampel. Pada penelitian ini diperoleh 12 perusahaan sehingga jumlah data observasi pada penelitian ini sebanyak 48 data. Penelitian ini menggunakan jenis data sekunder dengan teknik analisis data yaitu analisis regresi data panel dan analisis regresi moderasi dengan menggunakan Eviews 12. Hasil penelitian menemukan bahwa kinerja lingkungan, sistem manajemen lingkungan, gender diversity, dan komite audit berpengaruh secara simultan terhadap pengungkapan emisi gas rumah kaca. Kinerja lingkungan, sistem manajemen lingkungan dan komite audit berpengaruh positif terhadap pengungkapan emisi gas rumah kaca. Sedangkan, gender diversity tidak berpengaruh terhadap pengungkapan emisi gas rumah kaca. Penelitian ini menemukan bahwa komite audit tidak dapat memoderasi kinerja lingkungan dan sistem manajemen lingkungan terhadap pengungkapan emisi gas rumah kaca. Hasil lainnya menunjukkan bahwa komite audit dapat memperkuat gender diversity terhadap pengungkapan emisi gas rumah kaca. Penelitian ini diharapkan dapat membantu perusahaan terkait perencanaan pengungkapan emisi gas rumah kaca yang menjadi sangat penting untuk legitimasi perusahaan dan penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi sebagai pertimbangan pengambilan keputusan dalam berinvestasi. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk meneliti kembali pengungkapan emisi gas rumah kaca menggunakan variabel independen lain ataupun menggunakan variabel moderasi lain. Serta, bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat memperluas sampel penelitian.
Kata kunci: Gender Diversity, Kinerja Lingkungan, Komite audit, Pengungkapan Emisi Gas Rumah Kaca, Sistem Manajemen Lingkungan.