Di era globalisasi saat ini, isu utama adalah penumpukan sampah plastik dan peningkatan populasi yang menyebabkan perkembangan industri berlebihan. Kesadaran masyarakat akan lingkungan semakin meningkat, mendorong perusahaan untuk menciptakan green product dan menerapkan strategi green marketing. Salah satu jenis green product di bidang kecantikan yang menerapkan green brand adalah Innisfree dengan produk-produk ramah lingkungannya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh green brand knowledge terhadap online purchase intention dengan e-wom sebagai mediator untuk produk Innisfree di kota Bandung. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 200 sampel menggunakan non-probability sampling dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebarkan melalui Google Form. Teknik analisis data yang digunakan adalah SEM - PLS dengan software SmartPLS 4.0.
Berdasarkan hasil penelitian, variabel green brand knowledge berpengaruh secara signifikan terhadap online purchase intention. Variabel green brand knowledge berpengaruh secara signifikan terhadap e-wom. Variabel e-wom berpengaruh secara signifikan terhadap online purchase intention. dan green brand knowledge berpengaruh secara signifikan terhadap online purchase intention melalui e-wom.
Berdasarkan penelitian pada Innisfree, disarankan perusahaan lebih konsisten menerapkan promosi ramah lingkungan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang produk Innisfree dan menarik konsumen baru. Innisfree harus meningkatkan green brand knowledge agar lebih dikenal oleh masyarakat luas, sehingga bisa menimbulkan adanya electronic word of mouth (e-wom) terhadap konsumen yang bisa mengarahkan kepada purchase intention.
Kata Kunci: Green Brand Knowledge, Online Purchase Intention, E-WOM