PT Nitto Alam Indonesia (NAI) Terletak di jalan Manis 2, Kawasan Industri Manis, Kadu, Kec. Curug, Kabupaten Tangerang, Banten merupakan salah satu perusahaan yang memproduksi sekrup dan baut. Perusahaan ini masih bergantung pada banyaknya penjualan produk dalam pengukuran kinerjanya. Terdapat tingkat penjualan yang fluktuatif dari tahun ke tahun. Namun, terdapat permasalahan dalam proses penjualan produk yang disebabkan oleh pandemi tahun 2020 lalu, sehingga mengakibatkan menurunnya tingkat penjualan produk dibanding tahun-tahun sebelumnya. Dalam rangka meningkatkan kualitas daya saing dari segi finansial dan non-finansial, perlu dirancang suatu alat ukur kinerja perusahaan yang memerhatikan faktor internal dan eksternal perusahaan. Hal ini memungkinkan untuk disusunnya Key Performance Indicator (KPI) menggunakan metode Balanced Scorecard (BSC). Dengan melalui kegiatan wawancara dan kuesioner bersama pihak manajemen, maka dilakukan evaluasi SWOT. Evaluasi yang ditinjau dari segi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang ada dalam perusahaan digunakan untuk menentukan strategi dan sasaran strategi menggunakan empat perspektif Balanced Scorecard. Tujuannya untuk mewujudkan visi dan misi perusahaan dari pengukuran key performanced indicator. Selanjutnya dengan menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP), dilakukan perbandingan untuk menentukan komponen mana yang memiliki tingkat prioritas tertinggi.
Kata Kunci: Pengukuran Kinerja, SWOT Analysis, Key Performance Indicator (KPI), Balanced Scorecard (BSC), Analytical Hierarchy Process (AHP)