Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan antara laki-laki dan perempuan melalui keseluruhan peran moderasi gender antara persepsi kegunaan, persepsi kemudahan penggunaan, dan motivasi hedonis terhadap niat pembelian online di lima situs e-commerce di Indonesia. Data primer diperoleh melalui penyebaran kuesioner melalui situs media sosial seperti WhatsApp, Instagram, dan X (Twitter). Kemudian data yang diperoleh yaitu 390 responden diolah menggunakan software SMARTPLS 3.9. Penelitian ini menemukan bahwa persepsi kegunaan tidak berpengaruh signifikan terhadap niat pembelian online secara langsung namun berpengaruh secara tidak langsung melalui motivasi hedonis. Lebih lanjut penelitian ini juga menemukan bahwa perceived ease of use dan motivasi hedonis berpengaruh terhadap niat pembelian online baik secara langsung tidak langsung. Gender tidak memoderasi persepsi kegunaan, persepsi kemudahan penggunaan, dan motivasi hedonis terhadap niat beli online. Sebuah model yang menghubungkan keempat variabel dengan gender sebagai moderator pada lima e-commerce di Indonesia menghasilkan implikasi menarik bagi akademisi dan praktisi dan dapat dikembangkan lebih lanjut oleh peneliti selanjutnya