Globalisasi mendorong peningkatan produktivitas tenaga kerja dengan fokus pada sumber daya manusia. Sumber daya manusia dikelompokkan menjadi beberapa generasi sesuai dengan usianya. Generasi Z yang lahir pada tahun 1997 – 2012 mendominasi jumlah Generasi di Indonesia yang terus meningkat hingga 101,97 juta penduduk. Generasi Z merupakan generasi yang baru memasuki dunia kerja dan memiliki kecakapan teknologi yang tinggi. Perkembangan teknologi mendorong perusahaan untuk merencanakan strategi guna mengantisipasi perubahan. Ketidakpuasan karyawan akan kompensasi yang diterima tidak sesuai dengan beban kerja yang diberikan serta lingkungan kerja yang tidak sehat meningkatkan niat mereka untuk keluar dari perusahaan, terutama di kalangan Generasi Z. Peningkatan turnover intention ini mencerminkan peran krusial Generasi Z dalam lingkungan kerja saat ini.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara kompensasi dan lingkungan kerja non-fisik terhadap turnover intention baik secara simultan ataupun parsial serta mengetahui tingkat kompensasi dan kondisi lingkungan kerja non-fisik karyawan di Kalangan generasi Z Kota Bandung.
Pada penelitian ini, menggunakan metode kuantitatif dan path analysis sebagai teknik analisa data. Pengumpulan data untuk penelitian ini dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 145 orang karyawan Generasi Z Kota Bandung sebagai sampel penelitian, yang kemudian hasilnya diolah menggunakan software SPSS versi 29. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan waktu penelitian dengan metode cross-sectional dengan kriteria sampel memiliki usia 18 – 26 tahun yang pernah melakukan perpindahan kerja minimal 1x dan berdomisili di Kota Bandung.
Berdasarkan pengujian dan analisis data menunjukkan bahwa kompensasi dan lingkungan kerja non-fisik termasuk dalam kategori “Cukup Baik”, sedangkan turnover intention termasuk dalam kategori “Tinggi”. Terdapat pengaruh positif signifikan secara parsial dan simultan pada kompensasi dan lingkungan kerja non-fisik terhadap turnover intention. Total pengaruh kompensasi dan lingkungan kerja non-fisik terhadap perubahan tingkat turnover masing-masing sebesar 58,6% dan 18,5%.
Diharapkan penelitian ini dapat membantu perusahaan untuk meningkatkan kebutuhan Generasi Z di dunia kerja terutama meningkatkan kompensasi dan menciptakan lingkungan kerja yang sehat sehingga karyawan Generasi Z mampu memberikan kontribusi yang baik serta menurunkan tingkat turnover dalam perusahaan.