Penggunaan teknologi informasi dalam sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) telah menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik di Indonesia. Salah satu lembaga pemerintah yang berperan penting dalam pengendalian dan evaluasi pendapatan adalah Badan Pendapatan Daerah (Bapenda). Bapenda Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu instansi yang berperan dalam mengelola pendapatan daerah dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk merancang arsitektur enterprise di Bidang Pengendalian dan Evaluasi Pendapatan Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat dengan menggunakan TOGAF. Penelitian ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui pemanfaatan teknologi informasi dalam Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Saat ini evaluasi SPBE Provinsi Jawa Barat menunjukkan predikat "Baik", namun masih perlu ditingkatkan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan melakukan wawancara dan evaluasi terhadap pemangku kepentingan. Data yang dikumpulkan meliputi panduan peraturan yang digunakan dalam merancang arsitektur SPBE, informasi tentang Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat, dan analisis terhadap proses bisnis dan data yang ada. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat beberapa perubahan yang perlu dilakukan dalam proses bisnis Bidang Pengendalian dan Evaluasi Pendapatan Bapenda Provinsi Jawa Barat, serta pentingnya pengembangan arsitektur layanan, arsitektur data dan informasi dan aplikasi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan blueprint arsitektur enterprise dan IT Roadmap yang dapat meningkatkan nilai SPBE di Provinsi Jawa Barat.