Buku ini memuat upaya pendidikan yang dituangkan dalam wadah sastra (upaya) untuk mencapai teks Al-Qur'an, untuk mendapatkan pesan tentang nilai-nilai, persepsi, makna, dan tujuan Al-Qur'an dalam membentuk manusia risalah, manusia peradaban, dan manusia dengan fungsi tertinggi, yaitu fungsi pemakmuran bumi dan kekhalifahan di dalamnya.
Usaha tersebut mendasarkan diri pada refleksi mendalam terhadap titah Al-Quran dalam surat-surat pertama periode Makkah, dan tujuan tujuannya dari makna-makna terbatas yang terkandung dalam surat surat Makkiyyah dan menjadi ciri khasnya secara umum, sehingga dari keseluruhannya lahir teori komprehensif tentang fikih pembangunan pribadi manusia dalam Al-Quran.
Upaya tersebut tentunya membutuhkan usaha-usaha keilmuan dan pemikiran, serta kajian-kajian yang dasarnya adalah menggali inspirasi makna pendidikan yang terdapat dalam titah Al-Qur'an pada periode Makkah, keunikan sebagian kosa kata Al-Qur'an, dan gaya ekspresi yang jadi ciri khas surat-surat Makkiyyah. Oleh karena itu, upaya saya ke arah ini adalah upaya seseorang yang menabur benih dalam ruang intelektual yang luas dan membutuhkan banyak upaya intelektual untuk menumbuhkan kesadaran orisinal yang mengeksplorasi teori pembangunan pribadi manusia dalam Al-Qur'an.
Kebutuhan terhadap upaya-upaya ini tampak jelas ketika kita mencermati kondisi peradaban, sejarah dan faktual bangsa yang dikehendaki Allah untuk berdiri di atas mimbar kesaksian atas umat-umat lain, dan menduduki posisi kepemimpinan. Namun, jauhnya umat dari pemahaman Al-Qur'an telah membawa mereka kepada kondisi jauh dari tugas peradaban, sosial dan individu. Bahkan, ia telah mencapai keadaan