Buku ajar ini menjelaskan tentang konsep dan contoh pengembangan masyarakat yang dapat dengan mudah diterapkan oleh mahasiswa di perguruan tinggi. Konsep pengembangan masyarakat yang ditawarkan dalam buku ini diantaranya yaitu pemetaan sumber daya (manusia dan alam), mengenal kebudayaan setempat, menyesuaikan inovasi dengan kebudayaan, dan memberikan ciri khas serta nilai tambah pada daerah yang dikembangkan. Konsep-konsep ini perlu dipahami karena setiap daerah memiliki keunikan dan potensi tersendiri. Agar pengembangan masyarakat tepat sasaran perlu dipahami potensi dari daerah yang akan diberikan pendampingan.
Studi kasus yang disajikan dalam buku ini diambil dari contoh pengembangan masyarakat di Kabupaten Bandung, yaitu Desa Cikadut. Sebagai desa yang sangat dekat dengan perkotaan dan berbatasan dengan Lembang, Desa Cikadut memiliki potensi alam, pertanian dan budaya yang dapat dikembangkan menjadi desa wisata. Dengan menggunakan Empathy Map, kebutuhan dari masyarakat dalam berwisata dapat diidentifikasi. Empathy Map ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pemangku kepentingan dan keputusan di desa setempat untuk mengembangkan desanya menjadi desa wisata.