Buku ini merupakan kumpulan esai Louis Dupré yang berusaha menjelaskan persoalan perenial agama dalam kajian filsafat dan teologi atau yang secara bebas bergerak di antara keduanya. Karya ini dibagi ke dalam tiga bagian. Bagian pertama tentang pemahaman terhadap hakikat kebenaran dengan berbagai pendekatan, yang biasanya tidak terlepas dari pendekatan koherensi dan korespondensinya.
Bagian kedua membahas simbolisasi agama, dengan mengacu pada pemikiran Balthasar tentang nilai estetik agama. Di sisi lain, tindakan religius tidak akan ada tanpa ekspresi-ekspresi simbolik itu. Bagian terakhir dari buku ini mengupas persoalan pengalaman agama, dengan mengacu pada refleksi filosofis terhadap teologinya Edward Schillebeeckx dan kehidupan spiritual di era sekuler. Hal ini makin mengukuhkan bahwa agama tidak hanya berkaitan dengan pemikiran, tetapi juga pengalaman (tindakan).
Penulis mencoba menghadirkan respons berbagai tradisi—tidak hanya agama Kristen, tetapi juga Islam dan agama lain (meskipun tidak dominan)—mengenai tiga persoalan penting dalam agama, yaitu: metode, simbolisasi, dan pengalaman. Selamat membaca!