Profitabilitas merupakan rasio yang digunakan untuk memilih kapasitas perusahaan meraih keuntungan dari hasil penjualan, aset, dan ekuitas berdasarkan beberapa motif pengukuran. Profitabilitas dijadikan tolak ukur bagi investor untuk menilai kinerja perusahaan. Melalui profitabilitas investor akan menetapkan pilihannya untuk berinvestasi didalam perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh likuiditas, struktur modal, dan komite audit terhadap profitabilitas pada perusahaan sub sektor farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2016-2020.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan. Populasi dalam penelitian ini adalah Sub Sektor Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data diolah menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh 9 perusahaan selama 5 tahun. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa likuiditas, struktur modal dan komite audit berpengaruh secara simultan terhadap profitabilitas. Secara parsial, struktur modal berpengaruh positif terhadap profitabilitas. Sedangkan likuiditas, dan komite audit tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas.
Berdasarkan hasil penelitian, peneliti selanjutnya disarankan dapat meneliti variabel independen lain yang mungkin dapat berpengaruh terhadap profitabilitas seperti modal kerja, risiko kredit, dan variabel independen lainnya. Perusahaan yang ingin meningkatkan profitabilitas disarankan untuk meningkatkan struktur modalnya. Investor sebaiknya berinvestasi pada perusahaan-perusahaan yang memiliki struktur modal yang tinggi sehingga akan meningkatkan profitabilitas.
Kata kunci: Komite Audit, Likuiditas, Profitabilitas, Struktur Modal