Pertanian adalah salah satu sumber utama penghasilan masyarakat Indonesia. Selada sebagai salah satu komoditas hasil pertanian yang bernilai tinggi. Beberapa faktor yang dapat menggagalkan panen yaitu, kurangnya kelembaban air pada tanah, cuaca yang tidak menentu, dan metode penanamanya.
Untuk mengatasi faktor – faktor tersebut dibutuhkan penerapan sistem pertanian efektif. Pada penelitian ini dirancang sistem penyiraman otomatis dan monitoring suhu pada rumah kaca. Sistem ini berbasis Internet of Things (IoT) agar dapat dimonitoring menggunakan smartphone melalui jaringan internet. Sistem penyiraman otomatis memiliki beberapa tahap, pengambilan data kelembaban tanah sebagai trigger untuk megnhidupkan pompa, rumah kaca dilengkapi sensor suhu untuk menjaga tanaman dan monitoring cuaca. Kemudian data yang diperoleh akan dikirimkan menuju blynk-cloud.com agar user dapat memonitoring di aplikasi Blynk.
Penelitian ini bertujuan sebagai sistem penyiraman efektif pada tumbuhan selada. Penelitian ini melakukan pengujian selama 7 hari dengan mengambil 2 data setiap harinya, berikut hasil pengujian sensor FC-28 kelembaban tanah memiliki hasil rata – rata sebesar 54.88% dan hasil pengujian suhu oleh sensor DHT-11 memiliki hasil rata – rata sebesar 28.00°C. Lalu pengujian Quality of Service (QoS), didapatkan nilai rata – rata delay sebesar 167ms dan nilai rata – rata troughput sebesar 6579.625 Kbps dimana nilai tersebut termasuk kategori bagus menurut standar ITU-TG1010.
Kata kunci : Arduino Uno, Blynk, FC-28, DHT -11, Penyiraman Otomatis, Monitoring Suhu