Dalam memenuhi kebutuhan pendidikan, perkembangan teknologi e-learning menjadi berkembang pesat. E-learning dapat artikan sebagai lingkungan belajar yang dinamis melalui penggunaan internet untuk meningkatkan kualitas belajar. Pada Fakultas Informatika di Univertitas Telkom, selama pandemi maka aktivitas belajar terutama praktikum diterapkan secara online. Pada pembelajaran online semua mahasiswa memiliki tahapan yang berbeda untuk menunjang pengetahuan selama proses belajar. Pada penelitian ini membahas suatu analisis tingkat perilaku penerimaan e-learning selama praktikum online di Fakultas Informatika, Universitas Telkom. Tingkat perilaku penerimaan ini diukur dengan menggunakan model TAM dan Flow Theory yang diuji sehubung pengadopsian dari e-learning berbasis aplikasi. Sehingga variabel yang berpengaruh pada respons penerimaan pengguna terhadap adopsi teknologi dengan melihat keberhasilan dan mampu diterima oleh pengguna melalui 5 variabel yang dipakai, diantaranya Perceived Ease of Use, Perceived Usefullnes, Attitude, Intention, dan konsentrasi. Hasil analisis data yang diperoleh menghasilkan, variabel Perceived Ease of Use mempengaruhi Perceived Usefullnes sebesar 0,623 (62%), variabel Perceived Ease of Use dan Perceived Usefullnes mempengaruhi Attitude sebesar 0,752 (75%), variabel Perceived Usefullnes, Attitude, dan konsentrasi mempengaruhi Intention sebesar 0,818 (82%).
Kata Kunci: E-learning, Technology Acceptance Model, Flow Theory