Penggunaan internet di era kemajuan teknologi dan informasi (TIK) sudah menjadi kebutuhan untuk menjalankan aktifitas bagi semua kalangan. Perubahan ini membuat konsumsi media dan informasi berubah dalam hal sarana, pola dan kualitasnya karena dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi menimbulkan penggunaan layanan Over on Top (OTT) semakin meningkat dan memperoleh perhatian untuk memenuhi konten hiburan. Dalam penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif dan konsklusif. Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat pengaruh antar variabel TAM teori yaitu external variabel, perceived usefulness, perceived ease of use, attitude toward using, intention to use dan actual system to use pada penggunaan Netflix Remaja Indonesia.
Jenis penelitian yang digunakan yaitu analisis deskripsif dan kausal dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data yang dilakukan dengan penyebarkan kuesioner. Pengambilan sample dilakukan dengan teknik random sampling dengan jumlah perhitungan menggunakan rumus slovin yaitu 400 responden yang merupakan pengguna netflix. Pengolahan data dilakukan dengan SEM-PLS dan menggunakan path analysis.
Hasil penelitian menunjukan H1 external variabel berpengaruh positif terhadap perceived usefulness, H2 external variabel berpengaruh positif terhadap perceived ease of use, H3 perceived usefulness berpengaruh positif terhadap attitude toward using, H4 perceived ease of use berpengaruh positif terhadap attitude toward using, H5 attitude toward using berpengaruh positif terhadap intention to use dan H6 intention to use berpengaruh positif terhadap actual system to use pada pengguna netflix.
Kata Kunci : Streaming service, Netflix, Technology Accaeptance Model Teori