Kopi merupakan tumbuhan yang kulitnya dapat dimanfaatkan untuk menjadi pewarna alami. Pewarna alami dari kulit biji kopi bisa didapatkan dengan cara perebusan tradisional atau diekstrak. Warna yang dihasilkan dari kulit biji kopi adalah variasi warna coklat dan abu-abu tergantung dari jenis mordan yang digunakan. Dalam penelitian sebelumnya kulit biji kopi menghasilkan warna yang baik dengan pencelupan dan memiliki potensi untuk dikembangkan. Pada penelitian ini penulis mengembangkan aplikasi penggunaan pewarna alami kopi dengan teknik sablon. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan potensi pada kulit biji kopi yang dijadikan pasta pewarna alami dan mengembangkan teknik sablon menggunakan pasta tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan melakukan wawancara kepada pengolah kopi, mengumpulkan data literatur berupa jurnal, laporan penelitian dan buku juga melakukan eksperimen melalui beberapa tahapan yaitu, membuat ekstrak kulit biji kopi, membuat pasta dari cmc pengental makanan, dan mengaplikasikan pasta tersebut pada kain. Hasil akhir dari penelitian ini adalah pengaplikasian teknik sablon terhadap produk fashion streetwear sebagai simulasi dari penggunaan pasta pewarna alami kulit biji kopi.
Kata kunci: pewarna alami, kulit biji kopi, sablon