Museum merupakan salah satu sarana edukasi yang merepresentasikan peristiwa yang terjadi di masa lalu. Museum yang berlokasi di area pelabuhan tanjung priok ini memperkenalkan sejarah kemaritiman. Museum maritim memamerkan berbagai macam benda-benda bersejarah berbau maritim, seperti kapal, lukisan, senjata angkatan laut, maupun benda-benda lain yang berhubungan dengan dunia maritim. Akan tetapi, dari ketiga fungsi utama dari museum, Museum Maritim Indonesia belum menyediakan fasilitas konservasi untuk kegiatan pemeliharaan benda koleksi sebagai pencegahan terjadinya kerusakan dan pemusnahan dengan cara pengawetan. Pemisahan ruang pameran menjadi dua bagian sehingga storyline menjadi terputus, hal ini mengakibatkan informasi menjadi kurang optimal. Selain itu, belum terwujudnya suasana interior yang berkaitan dengan maritim dikarenakan belum didukung dengan elemen pembentuk serta pengisi ruang interior yang baik. Oleh karena itu, redesain interior Museum Maritim Indonesia di Jakarta Utara ini bermaksud untuk menunjang dan menjadi daya tarik lebih untuk masyakarat dalam mempelajari tentang sejarah kemaritiman Indonesia. Dengan perancangan interior yang menerapkan pendekatan metafora yang berkaitan dengan maritim diharapkan dapat lebih mengenal kemaritiman Indonesia serta memberikan pengalaman yang baru saat mengunjungi museum.
Kata Kunci : Interior, Museum Maritim, Metafora