Panti asuhan merupakan wadah harapan untuk mendukung anak asuh tumbuh kembang dengan baik dan mempersiapkan mereka untuk terjun ke masyarakat. Anak – anak panti asuhan juga merupakan anak bangsa yang berguna untuk masa depan. Masa depan yang cerah ditentukan dari apa yang ditanam di hari ini. Untuk menghasilkan itu semua, anak-anak memerlukan dukungan kegiatan, fasilitas, dan lingkungan pada untuk mendukung tumbuh kembang anak. Namun sayangnya, panti asuhan yang tersedia saat ini masih banyak yang tidak memiliki fasilitas yang kurang mendukung terhadap kenyamanan anak maupun lingkungan sekitar sehingga mereka kurang merasakan dukungan untuk mengambil masa depan yang cerah. Jawa Tengah memiliki presentase kemiskinan terbanyak di pulau Jawa. Pemilihan faktor kemiskinan karena dapat mempengaruhi tingkat pendidikan yang di tempuh seorang anak dan jumlah anak terlantar yang ada di suatu daerah. Pendekatan Green Design diambil dengan mempertimbangkan beberapa faktor diantaranya visi dan misi panti asuhan untuk memperkenalkan alam dan juga bermanfaat untuk menciptakan masa depan anak yang selain unggul dalam bidang pekerjaannya nanti, juga dapat unggul dalam penyelamatan lingkungan di masa depan. Perancangan ini dapat dijadikan sebagai contoh panti asuhan yang menerapkan green design dengan mengutamakan pendidikan non formal untuk mencapai masa depan yang baik.