Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui reaksi harga saham sebelum dan sesudah pengumuman status pandemi Covid-19 pada tanggal 12 Maret 2020. Penelitian ini dapat diukur menggunakan abnormal return dan trading volume activity dengan menggunakan pendekatan studi peristiwa. Sampel penelitian mengambil saham emiten indeks LQ45 pada periode Februari 2020 - Juli 2020 dipilih sebagai sampel dengan menggunakan purposive sampling. Pada penelitian ini periode yang digunakan 5 hari sebelum, 1 hari saat peristiwa, dan 5 hari setelah pengumuman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap abnormal return saat sebelum dan sesudah peristiwa pengumuman perubahan status Covid-19 dari epidemi menjadi pandemi oleh WHO pada indeks saham LQ45. Hasil lainnya yaitu tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap trading volume activity saat sebelum dan sesudah peristiwa pengumuman perubahan status Covid-19 dari epidemi menadi pandemi oleh WHO pada indeks saham LQ45.