PT. Radian Putra Metropolitan Pratama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang tekstil khususnya pembuatan baret untuk kedinasan negara Indonesia melalui proses perajutan, linking, pecelupan, penjahitan, pencukuran, dan terakhir finishing. PT. Radian Putra Metropolitan Pratama, memproduksi kain rajut dan dijadikan pembuatan baret jadi melalui 6 proses produksi baret tersebut. Dalam memenuhi permintaan dan kepuasan konsumen, perusahaan selalu berusaha meningkatkan produksinya dengan tepat waktu akan tetapi banyak kendala yang dihadapi PT. Radian sehingga sangat jarang target produksi mencapai target waktu yang ditentukan. Adapun hal ini disebabkan karena terjadinya aktivitas-aktivitas yang tidak memiliki nilai tambah. Untuk menyelesaikan permasalahan ini penulis menggunakan pendekatan lean manufacturing dengan metode 5s. Untuk mengidentifikasi waste motion penulis menggunakan tools Value Stream Mapping dan Process Activity Mapping sehingga aktivitas VA, NVA, dan NNVA.