Asi Mbojo Salah satu Museum yang terdapat di Provinsi Nusa Tenggara Barat yang menjadi objek wisata pendidikan yang terletak di Kota Bima. Museum ini memiliki koleksi benda - benda bersejarah, dan alat musik Tradisional. Banyak pengunjung yang kurang mengenal betapa pentingnya untuk mendapatkan pengetahuan dan menganggap kurang menarik untuk dijadikan sebagai tujuan wisata pendidikan. Dan keterbatasan pengunjung dalam mendapatkan informasi objek pada museum Asi Mbojo. Maka dari itu penulis membuat aplikasi AR Museum Asi Mbojo. Pengembangan aplikasi AR Museum Asi Mbojo menggunakan metode Multimedia Development Life Cycle (MDLC). Metode MDLC memiliki 6 tahapan yaitu concept, design, material collection, assembly, testing, distribution. Pengujian aplikasi AR Museum Asi Mbojo menggunakan metode Black Box Testing dan User experience questionaire (UEQ). Adapun hasil pengujian menggunakan UEQ dari 6 skala pertanyaan mendapatkan hasil yang Excellent.