PT. Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang operator telekomunkasi. Pada laporan tahun 2019 total pengguna aktif sebanyak 110.3 juta dengan total consumption/data pengguna sebesar 5.2 GB. Namun, pada semester 1-2019 pengguna Telkomsel mengalami penurunan sebesar 5.7% dari yang awalnya 177.9 juta pelanggan pada semester 1-2018 menjadi 167.8 juta pelanggan pada semester 1-2019. Jumlah pengguna Telkomsel yang naik-turun, menjadikan Telkomsel harus menjaga dan meningkatkan kualitas jaringan komunikasinya agar kepuasan pengguna tetap terjaga. Beberapa jenis product seluler yang ditawarkan adalah Simpati, Halo, AS, dan LOOP. Setiap product yang ditawarkan memiliki peminat dan pelangganya masing-masing. Telkomsel sebagai operator seluler perlu mengolah data perangkat pengguna dan pengguna layanan. Salah satu solusinya dibutuhkan business intelligence untuk mengolah data, data yang telah diolah divisualisasikan dalam bentuk dashboard untuk memberikan informasi kepada PT. Telkomsel sehingga dapat digunakan untuk menganalisis dan terhindar dari pengambilan keputusan. Penelitian ini menggunakan metode business dimensional lifecycle. Hasil dari penelitian ini adalah dashboard perangkat pengguna yang menghasilkan jumlah pengguna Vendor terbesar yang menggunakan Telkomsel adalah Vendor Samsung dengan jumlah 118,577 (32,43%) pengguna, serta jumlah Pengguna OS Vendor terbesar yang menggunakan Telkomsel pada wilayah Jawa Barat adalah OS Vendor Google (Android) dengan jumlah 154,004 pengguna. Dan untuk dashboard pengguna layanan yang menghasilkan jumlah product terbesar yang digunakan oleh pengguna adalah product Simpati dengan jumlah 290,481 (72,98%) pengguna, serta jumlah node terbesar yang digunakan oleh pengguna adalah node 4G dengan jumlah 212,299 (53,07%) pengguna, dan Total consumption terbesar berdasarkan node pada wilayah Jawa Barat adalah node 4G dengan total consumption sebesar 523.2 TB.
Kata kunci: Business Intelligence, Database, Dashboard, Tableau.