PENGARUH FRAUD TRIANGLE TERHADAP FINANCIAL STATEMENT FRAUD (Pada Perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2016-2019)

GEDE PRADHITA MANGGALA

Informasi Dasar

21.04.745
658.473
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Laporan keuangan merupakan media informasi akuntansi yang mengkomunikasikan kegiatan ekonomi perusahaan dengan pihak eksternal perusahaan. Laporan keuangan harus disajikan secara transparan kepada pihak eksternal dan tidak menutupi fakta dan informasi yang berdampak pada reputasi masa depan perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan harus menyajikan laporan keuangan secara handal, relevan, dan bebas dari kecurangan (fraud). Namun masih banyak ditemukan kecurangan dengan cara memanipulasi laporan keuangan agar terlihat menarik sehingga mendatangkan investor dan kreditur untuk memberikan modalnya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji Fraud Triangle dari Pressure yang diproksikan dengan External Pressure & Financial Personal Need, Opportunity yang diproksikan dengan Effective Monitoring & Nature Of Industry, Rationalization yang diproksikan dengan Change In Auditor & Total Accrual terhadap Financial Statement Fraud pada perusahaan BUMN yang terdaftar di BEI pada tahun 2016-2019. Penelitian ini terdiri dari 64 sampel perusahaan BUMN yang terdaftar di BEI pada tahun 2016-2019. Sampel diperoleh secara Purposive Sampling. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif dan analisis regresi data panel menggunakan Eviews 9.0. Hasil penelitian ini menunjukkan External Pressure, Financial Personal Need, Effective Monitoring, Nature Of Industry, Change In Auditor & Total Accrual secara simultan berpengaruh terhadap Financial Statement Fraud. Secara parsial, External Pressure dan Nature Of Industry berpengaruh terhadap Financial Statement Fraud. Sedangkan Financial Personal Need, Effective Monitoring, Change In Auditor & Total Accrual tidak berpengaruh terhadap Financial Statement Fraud. Berdasarkan pada pengalaman langsung peneliti dalam proses penelitian ini, ada kekurangan dan keterbatasan yang dialami yaitu tidak adanya kriteria kepemilikan manajerial pada pemilihan populasi dan sampel sehingga hanya ditemukan 10 dari 16 perusahaan BUMN yang terpilih karena sisanya yaitu 6 perusahaan tidak memiliki kepemilikan manajerial. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengganti variabel independen lain yang dapat lebih berpengaruh terhadap Financial Statement Fraud serta memperluas sampel dan rentan waktu yang lebih lama, jika ingin menggunakan variabel Personal Financial Need maka perlu memasukkan kriteria pemilihan sampling perusahaan yang memiliki kepemilikan manajerial. Kata Kunci: External Pressure, Financial Personal Need, Effective Monitoring, Nature Of Industry, Change In Auditor, Total Accrual, Financial Statement Fraud

Subjek

FRAUD
 

Katalog

PENGARUH FRAUD TRIANGLE TERHADAP FINANCIAL STATEMENT FRAUD (Pada Perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2016-2019)
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

GEDE PRADHITA MANGGALA
Perorangan
Elly Suryani
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Akuntansi
Bandung
2021

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini