Gambar memiliki kekuatan, gambar yang kuat memengaruhi masyarakat. Kebanyakan orang lebih percaya berita yang disajikan dengan gambar dibandingkan dengan berita yang hanya disajikan dengan teks saja. Seperti halnya gambar Neil Armstrong sebagai manusia pertama yang menginjakkan kakinya di bulan.
Munculnya perangkat lunak citra digital yang dapat menyunting gambar memungkinkan oknum menyampaikan makna lain dari sebuah gambar. Sayangnya, banyak gambar yang dimodifikasi disajikan dan diterima oleh masyarakat sebagai "nyata". Karenanya, menjadi hal yang penting untuk memastikan keaslian suatu gambar.
Dalam penelitian ini, penulis mencoba untuk menganalisis keaslian gambar dengan format JPEG dilihat dari metadatanya. JPEG dipilih karena meskipun terjadi pengurangan yang besar dalam ukuran file, gambar JPEG mempertahankan kualitas gambar yang baik. Analisis dimulai dengan membandingkan metadata EXIF dari gambar asli dan gambar yang telah disunting, kemudian dilihat perbedaannya. Setelah dilakukan analisis, ternyata terdapat perbedaan antara metadata gambar asli dan gambar yang telah disunting. Hasil dari penelitian ini yaitu metadata dapat membuktikan apakah suatu gambar digital itu asli atau sudah diubah oleh perangkat lunak editor citra digital.